Mahyunadi Lepas 166 Atlet Pelajar Kutim: Siap Ukir Lompatan Prestasi di Popda XVII Kaltim 2025

SANGATTA – Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Mahyunadi secara resmi melepas 166 atlet pelajar yang akan mewakili Kutim pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) ke-17 Kalimantan Timur Tahun 2025. Para atlet ini akan berlaga di 16 cabang olahraga yang digelar di empat daerah berbeda, menyesuaikan kesiapan venue.

Dalam sambutannya, Mahyunadi menegaskan bahwa Popda merupakan ajang bergengsi yang menjadi tolok ukur keberhasilan pembinaan atlet muda di Kutim.

“Popda adalah momentum untuk menunjukkan bahwa atlet-atlet pelajar Kutim memiliki kemampuan bersaing di tingkat provinsi. Saya ingin adik-adik semua bertanding dengan semangat tinggi dan tetap menjunjung sportivitas,” jelas Unad (sapaan karibnya).

Ia juga memberikan pesan khusus agar para atlet berani tampil maksimal. “Jangan ragu dan jangan takut. Tunjukkan kemampuan terbaik kalian. Kalian membawa nama besar Kutai Timur, dan kami percaya kalian bisa memberikan hasil yang membanggakan,” tambah mantan Ketua DPRD Kutim ini.

Pemerintah Kabupaten Kutai Timur menyiapkan reward bagi atlet yang meraih medali sebagai bentuk apresiasi. Menurut Mahyunadi, penghargaan tersebut bukan sekadar hadiah, tetapi motivasi agar pembinaan olahraga di tingkat pelajar semakin berkembang. “Prestasi adik-adik akan menjadi kebanggaan kita semua. Pemerintah tentu akan memberikan penghargaan yang layak untuk setiap pencapaian,” jelasnya.

Prosesi pelepasan ditutup dengan penyerahan bendera kontingen sebagai simbol kesiapan Kutim mengikuti Popda XVII Kaltim 2025. Para atlet berangkat dengan dukungan penuh pemerintah daerah dan masyarakat Kutai Timur.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim menyampaikan bahwa para atlet telah menjalani program latihan intensif selama beberapa minggu terakhir. Setiap cabang olahraga telah dievaluasi agar para atlet benar-benar siap menghadapi pertandingan.

Sejumlah cabang olahraga unggulan seperti atletik, pencak silat, voli, dan bulu tangkis diprediksi berpeluang besar menyumbang medali. Pelatih juga terus memperkuat strategi dan teknik pertandingan guna memastikan performa maksimal di setiap laga.

Mahyunadi juga berpesan kepada para pelatih dan official untuk memberikan pendampingan penuh selama Popda berlangsung. “Jaga kondisi anak-anak kita, baik fisik maupun mental. Pastikan mereka nyaman dan fokus. Kebersamaan tim sangat menentukan hasil di lapangan,” tuturnya.

Dengan semangat kebersamaan dan tekad kuat, kontingen Kutai Timur diharapkan mampu mengukir prestasi gemilang dan membawa pulang medali dari Popda XVII Kaltim 2025. (Adv)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *