SANGATTA – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus mematangkan persiapan sebagai salah satu daerah Superhub penunjang Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang di Ruang Meranti Kantor Bupati Kutim, pada Rabu (6/2).
“Setiap forum diskusi dan rapat, kami selalu menyiapkan fasilitas-fasilitas sektor yang berpotensi sebagai penunjang IKN,” ungkapnya.
Seperti diketahui, akhir tahun lalu, Kutim ditetapkan sebagai Superhub ekonomi di IKN. Hal ini seiring dengan ditetapkannya program Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) yang tidak memasukkan bidang pertambangan sebagai salah satu potensi terbesar di Kutim.
Oleh karena itu, Pemkab Kutim terus mencari potensi-potensi lain yang dapat menyokong perekonomian di IKN. Baik melalui sektor pertanian, industri, maupun pariwisata.
“Memang masih secara umum, karena kami belum melihat potensi apa yang dapat menunjang IKN kedepan,” kata Politisi Golkar itu.
Lebih lanjut, Kasmidi menyampaikan pihaknya akan bekerja secara cepat dan cermat untuk memastikan sektor-sektor yang dapat menunjang IKN di Kaltim.
“Semua di sini (Kutim) bisa, sektor pariwisata kita mempuni, kami juga memiliki luas wilayah yang memadai untuk gedung-gedung besar nantinya,” tegasnya.
Kabupaten Kutim juga memiliki potensi besar di sektor pertanian dan kelautan. Saat ini, Pemkab Kutim masih menyeleksi semua sektor yang dimiliki untuk menyokong IKN yang akan beroperasi pada pertengahan tahun ini.