SANGATTA- Sejumlah target selalu menjadi prioritas yang dikejar oleh setiap daerah. Seperti yang diucapkan oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kutai Timur (Kutim) Agus Hari Kusuma (AHK) beberapa waktu lalu.
Dirinya menekankan pentingnya fokus pada pencapaian tujuan ekonomi jangka panjang bagi Indonesia. Kendati telah kembali menjadi negara berpendapatan menengah atas, tantangan selanjutnya adalah memastikan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Saya rasa, keberhasilan Indonesia masuk kelompok negara berpendapatan menengah atas pasca-pandemi adalah langkah awal yang baik. Namun, kita harus terus bekerja keras agar pertumbuhan ekonomi dapat dipertahankan, bahkan ditingkatkan,” terangnya.
AHK pun mengungkapkan Indonesia perlu menjaga pertumbuhan ekonomi di kisaran 6 hingga 7 persen per tahun, dimulai pada 2025. Pertumbuhan ekonomi yang stabil merupakan kunci untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045, di mana Indonesia ditargetkan menjadi negara dengan pendapatan per kapita setara negara maju.
Tidak hanya itu, dirinya juga menyampaikan bahwa pencapaian tersebut juga bergantung pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), penurunan angka kemiskinan, dan pengentasan ketimpangan sosial, sesuai target Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2045.
“Maka, untuk mencapai Indonesia Emas 2045, kita harus menurunkan kemiskinan, meningkatkan daya saing sumber daya manusia dan mengurangi ketimpangan sosial. Semua membutuhkan kerja keras bersama, termasuk sektor kesehatan yang berperan penting dalam meningkatkan kualitas hidup,” tambah Agus.
Dalam kesempatan itu, Pjs Bupati Kutim berharap Indonesia dapat terus maju menuju status negara berpendapatan tinggi dan mencapai kemajuan yang merata bagi seluruh masyarakat. Termasuk juga kabupaten ini. (Adv)
