SANGATTA – PT Pamapersada Nusantara Area Kutai Timur (Kutim) menggelar kegiatan Trauma Healing bagi anak-anak terdampak banjir di Desa Sepaso Selatan pada 10 Februari 2025.
Kegiatan ini diikuti oleh 110 anak tingkat Sekolah Dasar (SD) yang sudah lebih dari satu bulan tidak bisa bersekolah akibat sekolah mereka masih terendam banjir.
Trauma Healing ini bertujuan untuk memberikan perhatian serta dukungan psikososial kepada anak-anak, agar mereka tetap memiliki semangat belajar meskipun dalam kondisi sulit.
Manajemen PT Pamapersada Nusantara, Agung Dwi menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar mengunjungi anak-anak korban banjir, tetapi juga menghadirkan berbagai aktivitas bermain berbasis edukasi.
“Kami ingin memberikan semangat kepada anak-anak agar tetap memiliki motivasi belajar, meskipun belum bisa kembali ke sekolah,” ujarnya.
Sementara itu, Tuti, salah satu orang tua yang mendampingi anaknya, mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan kepada anak-anak di desanya. Ia menilai kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membantu anak-anak.
“Terutama dalam upaya mengatasi trauma akibat banjir serta mengembalikan keceriaan pada mereka,” ungkap ia.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Pamapersada Nusantara dalam upaya membantu masyarakat terdampak bencana. Perusahaan tersebut akan berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam berbagai program sosial yang mendukung pemulihan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di sekitar wilayah operasionalnya.(Adv)
