SANGATTA – Pemerintah melalui Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kutai Timur (Kutim), H M Agus Hari Kusuma (AHK) meminta semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kutim untuk bersikap realistis dalam menjalankan program kerja (proker).
Hal itu ia ungkapkan belum lama ini. Ia memberikan imbauan pada seluruh OPD soal penyusunan dan pelaksanaan anggaran. AHK juga menegaskan agar dinas-dinas tidak memaksakan program yang sulit direalisasikan hingga akhir tahun ini.
“Saya minta semua OPD untuk mengerjakan program yang realistis saja. Jangan memaksakan keadaan. Jangan sampai anggaran habis, malah programnya tidak tercapai,” pinta ia.
AHK meminta agar seluruh OPD dapat fokus bekerja pada program prioritas yang benar-benar dibutuhkan masyarakat dan mampu merampungkan tepat waktu. Sesuai target. Dia menekankan agar setiap OPD melakukan prognosis dan diagnosis yang cermat sebelum menentukan program yang akan dilaksanakan.
“Semua OPD harus bisa memetakan program mana yang bisa diselesaikan dan mana yang tidak, terutama yang berkaitan dengan target utama pemerintah daerah. Kerjakanlah program yang tepat sasarannya untuk warga kita,” tegasnya.
Bukan hanya itu, Pjs Bupati juga turut menyoroti pentingnya optimalisasi APBD murni dan APBD perubahan 2024, bisa dilaksanakan program yang dapat disesuaikan dengan kondisi di lapangan. Sehingga tidak tergesa-gesa dengan hasil yang tidak maksimal. Dirinya pun meminta setiap dinas bisa bertanggungjawab dalam mengelola anggaran.
“Kerjakan program penting sesuai dengan keadaan di lapangan saja. Selain itu, OPD juga harus bisa transparansi dan akuntabilitas dalam mengelola anggaran yang diterima,” tegas AHK. (Adv)